My Family

My Family

Rabu, 31 Desember 2008

Refreksi Akhir Tahun


Hari ini adalah hari ketiga di tahun 1430 H dan hari terakhir di tahun 2008... Banyak pengalaman2 yang mengisi hari hari gw di tahun 1429h/2008 M. Dan banyak pula harapan yang gw lambungkan di tahun yang baru ini.Tahun 1429 H/2008 MAlhamdulillah, bini gw akhirnya lulus dan di wisuda pada awal tahun ini setelah hampir 1,5 tahun lamanya berjuang untuk menyelesaikan kuliahnya di salah satu universitas tertua di Indonesia yang kebetulan dananya kuliahnya dibiayai oleh negara.Walaupun mendapatkan beasiswa, tapi tetap juga kita mengeluarkan dana yang tidak sedikit. Gimana nanti kl gw kuliah dengan biaya sendiri ya...
Di tahun ini juga, kali pertama anak gw agak sedikit bermasalah dengan psikisnya.. Hal ini dikarenakan film yang di tontonnya terlalu meresap ke dalam sanubarinya dengan alhasil selama hampir dua bulan lamanya, jagoan gw itu tidak mau makan dan minum susu... Setiap hari hanya madu dan air putih yang dipilihnya...6 kg pun menyusut dari badannya..Dulu sebelum kejadian itu,jagoan gw yang gemuk tapi lincah, menggemaskan semua orang yang melihatnya. Dua bulan berselang, badannya langsing tapi ideal untuk ukuran anak seusia dan setinggi dia...Setelah gw konsultasi dengan dokter anak yang biasa menanganinya, gw disarankan untuk menemui psikiatri yang biasa menangani permasalahan psikis pada anak2.. Sampai 2 kali gw konsultasi yang akhirnya dengan kesepakatan bini, gw hentikan karena ternyata konsultasi dengan psikiatri itu juga dengan mempergunakan obat sebagai salah satu medianya. Akhirnya, gw dan bini melakukan pendekatan persuasif dengan jagoan gw dan alhamdulillah berat badan terakhir ditimbang untuk jagoan gw dengan usia 6 tahun kurang 2 bulan adalah 37 kg.Gw dan bini jadi lebih memahami karakter jagoan gw ini.Selain itu, gw juga mendapatkan laporan dari guru jagoan gw bahwa jagoan gw itu agak terganggu penglihatannya…. Akhirnya gw konsultasikan ke dokter mata dan memang diharuskan memakai kaca mata. Tambah gagah jagoan gw itu, segagah bokapnya..ha..ha..ha

Sedangkan si cewe, lagi2 kakaknya yang dijadikan patokan… Dia mulai pengen ikut kumon seperti kakaknya, walaupun belum pengen ikut kursus bahasa inggris seperti kakaknya.

Breeding gw, mungkin sekarang sedang ada titik jenuh… Maklum, banyak sekali kenari gw yang mati yang nota bene nya kenari gw itu termasuk punya prospek untuk diturunkan di lapangan, minimal buat latber… matinya, entah karena semut ataupun tikus yang sampai sekarang masih dendam banget. Tapi, gimana pun juga, gw harus tetap mempertahankan hobby gw ini, minimal untuk obat stress gw di kala pulang kantor setelah anak2 gw udah pada tidur.

Untuk negara ini, gw sempet kaget juga melihat harga2 dengan kenaikan yang gila2an… Mulai dari sabun sampai oli mesin mobil/motor gak karuan harganya. Apalagi kl onderdil kendaraan kali ya…

Terakhir, iman gw rontok melorot coy… Entahlah, tapi yang pasti mesti gw ubah di tahun yang akan datang

Harapan di Tahun 1430 H/2009 M

Semoga kondisi perekonomian negara ini semakin membaik sehingga kuliah yang ingin gw rencanakan dapat terwujud.. Begitu juga kondisi perekonomian keluarga, termasuk breeding kenari gw dapat lancar.
Anak2 gw dapat sukses sekolahnya dan karir bini gw semakin meningkat juga...Termasuk keimanan dan ketakwaan gw tentunya semakin terkatrol dengan baik. Dan akhirnya gw posting tulisan ini tepat sejam tahun 2009 berjalan.

Kamis, 04 Desember 2008

Tikus...

Alhamdulillah, setelah hampir selama sebulan, gw berkutat di pekerjaan kantor, selesai sudah sesuai deadline yang di tetapkan... Walaupun, setelah gw teliti sekilas, masih banyak kekurangan-kekurangan yang mungkin bisa gw jadikan masukan untuk pekerjaan yang sama di tahun yang akan datang...

Hampir sebulan full, gw masuk kantor tanpa libur tidak terkecuali hari sabtu dan minggu.. Pulangnya pun juga telah larut. Alhasil, jarang banget gw ketemu dengan anak gw ketika mereka terjaga... Berangkat, biasanya mereka masih tidur, dan ketika gw sampai rumah merekapun udah tertidur... Tapi, ada sedikit kemajuan di banding tahun kemarin, tahun ini tanpa nginep...

Begitu juga, dengan peliharaan gw... Nyaris tak tertangani dengan baik.. Alhasil, sepasang indukan dengan dua anakannya mati dengan tidak meninggalkan jejak, alias mati di sikat si tikus.... Nyesel banget gw, karena indukan ini menurut gw merupakan indukan yang bagus.. Pejantannya, bisa berbunyi dan merekam suara2 dari burung gereja liar, sedangkan betinanya gw ambil dari tempat bokapnya bini gw yang merupakan blesteran dari kenari holand dan lokal...Kandangnyapun juga tak luput dari gigitannya... gw cuekin aja sementara ini kandangnya sampai pekerjaan kantor selesai..
Setelah kejadian itu, gw jadi dendam banget dengan tikus2 ini... Pulang kantor, walaupun malam hari, atas saran teman, gw beli lem tikus... Malamnya gw pasangi umpan ditengah2nya.. Tapi paginya, yang gw dapatin hanya tinggal lemnya saja dengan tambahan sobekan koran yang gw pikir merupakan jalan bagi si tikus itu untuk mencapai umpannya.. Gw sampaikan ini ke bini gw, dan bini gw pun bercerita bahwa tikus ini merupakan salah satu binatang yang lumayan pintar. Bekas bosnya di kantor yang juga seorang peneliti pernah melakukan penelitian tentang tikus untuk mendapatkan masukan cara yang efektif untuk mengusir binatang hama ini dari sawah. Bagaimana si bekas bosnya bini gw melakukan penelitian dengan mengurung beberapa ekor tikus dengan di pagari bahan yang dialirkan listrik tapi dalam beberapa hari kemudian tikus2 dapat keluar dari kurungan dengan aliran listrik yang telah padam. Ternyata, menurut ceritanya bini gw itu, salah satu tikus tersebut ada yang mengorbankan diri untuk menembus pagar yang telah dialiri listrik tersebut hingga terjadi konslet dan akhirnya memudahkan teman2 nya untuk keluar dari kurungan tersebut.
Akhirnya gw putuskan aja untuk membeli racun tikus, yang menurut iklannya akan mati mengering dan tidak menimbulkan bau.. Hari pertama, gw pasang satu bungkus, dan habis.. hari keua pun sama.. Tapi tidak ada tanda2 ada tikus yang mati.. Begitupun hari ketiga.. Baru di hari kelima mulai bermunculan tikus2 yang merupakan korban dari keganasan racun yang gw pasang itu... Gw hitung ada 3 ekor, itu yang ketahuan... yang gak ketahuan kayanya bisa lebih, karena banyak bau bangkai yang gw sendiri bingung di mana letak bangkai tikusnya... Gw agak khawatir di komplen tetangga neh, maklum aja baunya itu menyengat banget...
Kandang2 yang kemarin di bobol tikus, sedikit demi sedikit gw perbaiki, minimal gw bikin agar lebih aman dari amukan tikus lagi...
Dan minggu depan, gw ambil cuti... mempersiapkan kandang untuk mulai beternak lagi...